9 tahun yang lalu
aku masih bisa melihatnya
aku paling senang bila ada ukiran senyum mengembang di wajah indahnya
karna dia begitu membuatku terpaku
ya tuhan.. beginikah rasanya jatuh cinta?
seawal inikah kurasakan rindu pada lawan jenisku?
ini begitu membebaniku, dan membuatku uring-urngan
tapi aku menikmati rasa rindu ini...
aku ingin merasakan rasa itu lagi, rasa yang selama 9 tahun ini begitu aku inginkan kembali
dimana aku dapat merasa gugup bila dia didekatku
merasa bahagia bila dia memperhatikanku
dan merasa cemas saat aku tak melihatnya
jujur saja
hanya dia cinta pertama dalam hidupku
ya ...
hanya dia yang setiap malam yang selalu ku rindukan hingga saat ku ketik tulisan ini, akupun masih merindukannya.
kuakui saat itu mungkin terlalu dini untuk mengatakan bahwa rasa ini adalah cinta
tapi aku tak peduli sekalipun orang-orang menganggapku gila
karna hanya dia yang ku inginkan
aku beruntung,,,
sempat memilikinya
walau aku terlalu lugu dan polos
untuk menatap matanya saja aku tak berani
apalagi harus menggengam tangannya
ataupun harus memeluknya saat dia mengantarkan ku pulang dengan motornya
sungguh kelu rasanya bibir ini untuk sekedar berbasa basi dengannya
ya tuhan
aku bingung
aku tak tau harus apa
aku bagaikan orang bodoh saat bersamanya
karna rasa gugup ini mengalahkan akal sehatku.
saat 9 tahun yang lalu
aku sangat-sangat menyukainya
ah bukan tapi sangat mencintainya
kini 9 tahun sudah berlalu
sudah terlalu jauh aku dengannya
bahkan aku tak tau dimana dia sekarang
apakah dia sudah menikah, atau sedang meneruskan kuliah
aku tak pernah tau
karna semenjak kelulusan itu aku hilang contac dengannya.
sejak kelulusan, tiada hari tanpa mencari
ya, mencari kabar tentangnya
tapi tak pernah ku tau
tak pernah ku dengar kabar apapun tentangnya
bahkan ketika aku mencari tau lewat teman-temannya
aku harus kembali merasa kecewa.
ku putuskan untuk berhenti mencari tahu
ku kunci hatiku rapat-rapat agar nama itu dan wajah itu menjauh dariku
perlahan tapi pasti, wajah dan senyumnya mulai memudar
tapi namanya tak bisa ku lupakan
aku selalu berdoa dan meminta pada sang pencipta
tolong pertemukan kembali aku dengannya walau hanya semenit
walau hanya sedetik
atau walau hanya dalam mimpi
saat itu hanya alhamdulillah...
hanya kata itu yang bisa ku sebut saat permintaanku di kabulkan oleh Nya..
ya Allah.. aku senang bukan main
aku bahagia
tak henti-hentinya aku mengucap syukur pada allah swt
bagaimana aku tidak senang , bila saat itu orang yang selama ini aku rindukan tiba-tiba memnyapa ku dari sebuah pesan singkatnya
aku tak bisa berkata apapun lagi..
tapi....
sekali lagi aku harus merasakan kekecewaan
dia yang selama bertahun-tahun ini kurindukan
sudah berubah
bukan dia yang dahulu
bukan dia yang pemalu
ternyata , waktu dapat mengubah segalanya
tapi mngapa waktu tak dapat mengubah perasaanku terhadapnya?
saat rasa ini masih sama untuknya
ternyata dia berubah
aku yang dulu mengenalnya adalah seorang yang pendiam
seorang yang tak banyak tingkah
dan seorang yang pemalu
kini berubah
atau mungkin, ternyata akulah yang tidak begitu mengenalnya?!
atagfirullah...
aku tak bisa menyembunyikan rasa kecewa ini....
sebenarnya saat dia kembali menghubungiku
aku tak pernah ada niatan untuk kembali padanya
aku hanya rindu melihat wajahnya
bukan untuk memilikinya sebagai pacarku
tapi aku tetap bersyukur pada ALLAH
kalau bukan karna ALLAH mungkin sampai detik ini aku masih mengharapkan bertemu dirinya
kini aku berusaha untuk menyimpan semuanya dan mencoba tak mempedulikan dirinya
karna yang ku tau
dia hanyalah lelaki yang mencari kesenangan dan keindahan wanita
untukmu yang disana
semoga kau mendapat jodoh yang baik
semoga kau bahagia
semoga kelak kau dapat merasakan apa yang dulu pernah ku rasakan.
aamiin
dan terimakasih untuk rasa yang telah tertinggal
goodbye my first love...
aku masih bisa melihatnya
aku paling senang bila ada ukiran senyum mengembang di wajah indahnya
karna dia begitu membuatku terpaku
ya tuhan.. beginikah rasanya jatuh cinta?
seawal inikah kurasakan rindu pada lawan jenisku?
ini begitu membebaniku, dan membuatku uring-urngan
tapi aku menikmati rasa rindu ini...
aku ingin merasakan rasa itu lagi, rasa yang selama 9 tahun ini begitu aku inginkan kembali
dimana aku dapat merasa gugup bila dia didekatku
merasa bahagia bila dia memperhatikanku
dan merasa cemas saat aku tak melihatnya
jujur saja
hanya dia cinta pertama dalam hidupku
ya ...
hanya dia yang setiap malam yang selalu ku rindukan hingga saat ku ketik tulisan ini, akupun masih merindukannya.
kuakui saat itu mungkin terlalu dini untuk mengatakan bahwa rasa ini adalah cinta
tapi aku tak peduli sekalipun orang-orang menganggapku gila
karna hanya dia yang ku inginkan
aku beruntung,,,
sempat memilikinya
walau aku terlalu lugu dan polos
untuk menatap matanya saja aku tak berani
apalagi harus menggengam tangannya
ataupun harus memeluknya saat dia mengantarkan ku pulang dengan motornya
sungguh kelu rasanya bibir ini untuk sekedar berbasa basi dengannya
ya tuhan
aku bingung
aku tak tau harus apa
aku bagaikan orang bodoh saat bersamanya
karna rasa gugup ini mengalahkan akal sehatku.
saat 9 tahun yang lalu
aku sangat-sangat menyukainya
ah bukan tapi sangat mencintainya
kini 9 tahun sudah berlalu
sudah terlalu jauh aku dengannya
bahkan aku tak tau dimana dia sekarang
apakah dia sudah menikah, atau sedang meneruskan kuliah
aku tak pernah tau
karna semenjak kelulusan itu aku hilang contac dengannya.
sejak kelulusan, tiada hari tanpa mencari
ya, mencari kabar tentangnya
tapi tak pernah ku tau
tak pernah ku dengar kabar apapun tentangnya
bahkan ketika aku mencari tau lewat teman-temannya
aku harus kembali merasa kecewa.
ku putuskan untuk berhenti mencari tahu
ku kunci hatiku rapat-rapat agar nama itu dan wajah itu menjauh dariku
perlahan tapi pasti, wajah dan senyumnya mulai memudar
tapi namanya tak bisa ku lupakan
aku selalu berdoa dan meminta pada sang pencipta
tolong pertemukan kembali aku dengannya walau hanya semenit
walau hanya sedetik
atau walau hanya dalam mimpi
saat itu hanya alhamdulillah...
hanya kata itu yang bisa ku sebut saat permintaanku di kabulkan oleh Nya..
ya Allah.. aku senang bukan main
aku bahagia
tak henti-hentinya aku mengucap syukur pada allah swt
bagaimana aku tidak senang , bila saat itu orang yang selama ini aku rindukan tiba-tiba memnyapa ku dari sebuah pesan singkatnya
aku tak bisa berkata apapun lagi..
tapi....
sekali lagi aku harus merasakan kekecewaan
dia yang selama bertahun-tahun ini kurindukan
sudah berubah
bukan dia yang dahulu
bukan dia yang pemalu
ternyata , waktu dapat mengubah segalanya
tapi mngapa waktu tak dapat mengubah perasaanku terhadapnya?
saat rasa ini masih sama untuknya
ternyata dia berubah
aku yang dulu mengenalnya adalah seorang yang pendiam
seorang yang tak banyak tingkah
dan seorang yang pemalu
kini berubah
atau mungkin, ternyata akulah yang tidak begitu mengenalnya?!
atagfirullah...
aku tak bisa menyembunyikan rasa kecewa ini....
sebenarnya saat dia kembali menghubungiku
aku tak pernah ada niatan untuk kembali padanya
aku hanya rindu melihat wajahnya
bukan untuk memilikinya sebagai pacarku
tapi aku tetap bersyukur pada ALLAH
kalau bukan karna ALLAH mungkin sampai detik ini aku masih mengharapkan bertemu dirinya
kini aku berusaha untuk menyimpan semuanya dan mencoba tak mempedulikan dirinya
karna yang ku tau
dia hanyalah lelaki yang mencari kesenangan dan keindahan wanita
untukmu yang disana
semoga kau mendapat jodoh yang baik
semoga kau bahagia
semoga kelak kau dapat merasakan apa yang dulu pernah ku rasakan.
aamiin
dan terimakasih untuk rasa yang telah tertinggal
goodbye my first love...
0 komentar:
Posting Komentar